en_US English version

    Apa itu scalping ?

    Strategi scalping forex merupakan teknik trading gerak cepat, agar bisa memperoleh keuntungan dalam waktu singkat. Meskipun berisiko tinggi teknik ini populer di kalangan trader pemula, karena mereka terkenal tidak sabar dalam menunggu momen yang layak untuk trading.

    Bagi pemula yang baru dalam dunia forex, sebaiknya berhati-hati dalam menggunakan scalping, karena teknik ini memerlukan mental yang stabil. Selain itu scalping juga membutuhkan keberanian untuk menghadapi resiko, dan kecepatan bereaksi saat  berinteraksi dengan fluktuasi harga.

    Apakah teknik scalping aman untuk di gunakan?

    Aman atau tidaknya strategi scalping forex tergantung dari psikologi trader, pada saat menyikapi pergerakan harga. Psikologi yang lemah dan tidak stabil, cenderung emosional dalam membuat keputusan, sehingga mudah sekali terjebak oleh manipulasi Market Maker.

    Teknik scalping menjadi beresiko sangat tinggi, pada saat penerapannya berdasarkan pada emosi dan analisa pada TF kecil saja. Agar strategi scalping tetap aman, sebaiknya mengikuti siklus pergerakan harga pada TF besar.

    Strategi Scalping Forex kapan sebaiknya di gunakan?

    Meskipun teknik scalping adalah transaksi dalam jangka waktu pendek, namun trader retail sebaiknya menggunakan panduan trading berdasarkan siklus pergerakan harga sehari sebelumnya. Selanjutnya, trader bisa menggunakan panduan tersebut pada TF H4 untuk perdagangan dalam jangka pendek, dengan menggunakan TF yang lebih kecil untuk eksekusi.

    Tapi sayangnya kebanyakan sclaper hanya menggunakan level signifikan yang terdapat pada chart M15 atau M5, sebagai panduan trading untuk meletakan entry. Jelas sekali cara tersebut sangat riskan, karena hanya fokus pada TF kecil sebagai analisa dan keputusan.

    Jika trader retail ingin mendapatkan profit secara konsisten, sebaiknya mereka melakukan entry berdasarkan siklus pergerakan dari TF besar (daily). Sehingga dengan cara ini, trader retail (TR) bisa mendapatkan 2 peluang trading sekaligus. Mereka bisa entry pada retracement dan juga entry berdasarkan trend utama dengan rentang pergerakan harga yang lebih panjang.

    Siklus pergerakan harga

    Harga dalam pasar forex pada dasarnya tidak bergerak secara acak, melainkan karena meningkatnya volume penawaran dan permintaan pada suatu level signifikan. Ketika suatu level memiliki volume transaksi yang besar dengan minat yang sama, maka akan mampu melampaui harga tertinggi/terendah sebelumnya.

    Setelah harga berhasil breakout pada suatu level signifikan, market maker akan kembali ke level sebelumnya. Mereka melakukan retracement dengan tujuan agar mereka bisa mengambil order yang tertinggal. Contohnya seperti yang terlihat pada gambar yang ada di bawah

    Siklus pergerakan harga pada market structure

    Jadi siklus pergerakan harga tidak acak, dan selalu terdiri dari breakout H/L, retracement dan kemudian entry pada order block yang ada pada awal trend. Artinya trader retail bisa meletakkan posisi entry pada retracement atau entry sesuai dengan trend, setelah market structure terbentuk secara sempurna.

    Strategy scalping pada level signifikan 

    Ada beberapa level signifikan dalam chart, yang bisa menjadi landasan untuk teknik scalping forex, level signifikan tersebut adalah:

    • Level S/R dan zona SND, yang terletak pada H/L Market Structure.
    • Whole number level.
    • Range forex trading.

    Secara teknis, strategi scalping tidak berdiri sendiri, teknik ini pada dasarnya merupakan bagian dari siklus pergerakan harga yang terjadi pada TF besar. Untuk melakukan scalping dengan aman, trader sebaiknya menggunakan trend dari TF besar, sebagai panduan untuk bekerja pada TF kecil.

    S/R dan zona SND

    Trader retail biasanya menggunakan teknik scalping pada TF M5 atau M1, pada saat harga berada pada level signifikan. Teknik ini mereka gunakan selain untuk mendapatkan posisi pucuk, juga untuk mengurangi jarak stop loss.

    Prinsip entry point pada level S/R pada dasarnya tidak berbeda dengan zona supply demand, melainkan hanya beda makna dan proses pembentukannya saja. Untuk memahami tentang supply dan demand silahkan baca artikel: Zona SND (supply demand trading forex).

    Level SBR/RBS

    Biasanya lokasi level signifikan (levle S/R, SND atau H/L market structure) terdapat pada setiap timeframe. Namun semakin besar TF maka level signifikan tersebut semakin kuat dan memiliki probabilitas yang bagus, sehingga bisa melakukan reversal.

    Selanjutnya, perubahan fungsi dari S/R menjadi R/S akan membuat level tersebut semakin kuat, apalagi jika terletak pada TF Besar. Untuk lebih jelas mengenai perubahan fungsi S/R, anda bisa membacanya pada artikel: RBS SBR Trading Forex.

    SBR BECOME RBS

    Strategi scalping forex berdasarkan pada market structure

    Teknik mudah trading forex
    Market structure utama dan sub market structure

    Pada dasarnya forex memiliki 2 pola market structure yang mempengaruhi pergerakan harga:

    • Yang pertama adalah market structure utama pada TF besar (daily keatas) sebagai acuan kerja, analisa dan pemetaan level S/R atau SND.
    • Dan yang kedua adalah Sub market structure yang merupakan bentuk trend kecil pada TF H4 kebawah.

    Market structure utama adalah “sebab” yang terbentuk pada TF besar, seperti daily, weekly dan monthly. Selanjutnya market structure utama menjadi acuan trend dalam analisa teknikal dan panduan trading pada TF kecil.

    Sedangkan Sub Market Structure adalah “reaksi” dalam bentuk pola retracement, setelah pola market structure utama terbentuk. Sub market structure terjadi pada TF kecil, yang merupakan trend valid berfungsi untuk mengambil order sebelumnya setelah terjadi breakout.

    Kesimpulannya setiap market structure pada masing-masing TF memiliki siklus yang berbeda, tetapi tetap berhubungan dan harus di proses secara bertahap. Proses siklus market structure diawali dengan breakout, retracement kemudian entry pada OTE atau order block yang dalam level signifikan.

    Market Structure Utama

    Downtrend 

    Strategi scalping yang aman untuk downtrend, adalah dengan entry sell pada saat harga kembali ke order block sebelumnya atau OTE fibonacci. Berikut adalah proses pembentukan pola market structure untuk pergerakan downtrend, sebagai berikut:

    • Low
    • High
    • Lower low
    • Lower high
    • Lower low
    Pola basic downtrend

    Uptrend 

    Sebaliknya, teknik sclaping yang menguntungkan dan juga aman pada pola uptrend, adalah melakukan pembelian pada order block atau OTE fibonacci. Berikut adalah proses pembentukan pola market structure untuk pergerakan uptrend:

    • High
    • Low 
    • Higher high
    • Higher low
    • Higher high
    Pola manipulasi uptrend

    Untuk melakukan teknik scalping dengan baik pada TF M15 kebawah, trader harus menandai zona OTE atau order block dari TF besar sebagai lokasi entry. Setelah itu tunggu harga kembali ke zona tersebut, entry dilakukan setelah terbentuk pola uptrend pada TF kecil.

    Sub market structure (SMS)

    Teknik mudah trading forex
    sub market structure (garis merah) dalam market structure utama

    SMS adalah struktur trend kecil, yang terbentuk dalam Range MSU, proses pembentukan trend serta cara entry sama seperti proses MSU. SMS adalah aktivitas lanjutan (retracement) setelah berhasil breakout level signifikan, agar harga bisa kembali ke order block yang belum tereksekusi

    Untuk bisa melakukan teknik scalping yang aman pada H/L SMS, trader retail harus memperhatikan siklus MMS terlebih dahulu. Hal ini penting sekali, karena SMS memiliki pergerakan yang pendek dan beresiko tinggi.  

    Pergerakan harga di bawah TF H1, sering terjadi breakout dan rejection secara bersamaan, yang membuat persepsi trader kehilangan fokus. Agar tidak tertipu oleh market maker, dalam hal ini retail trader sebaiknya menggunakan TF besar sebagai panduan.

    strategi scalping forex
    entry pada SMS dan WNM

    Strategi scalping pada Level Whole Number

    Lokasi level signifikan yang menjadi perebutan oleh beberapa Market Maker, terletak pada harga Round Number, baca juga Whole number forex trading (A6). Artikel tersebut akan menjelaskan secara detail, mengapa round number merupakan level penting dan sering menjadi perebutan dalam trading forex.

    Ada dua level Whole Number dalam perdagangan forex, yaitu Whole Number Mayor (WNR) dan minor (WNM). Kedua level ini merupakan dasar trading, yang berfungsi sebagai level signifikan untuk acuan pergerakan harga,

    WNR (whole number major)

    LEVEL FILTER 2500 PIP

    WNR adalah angka bulat besar, dengan jumlah nominal 5 angka di belakang poin, WNR di gunakan pada TF daily keatas. WNR terbagi dalam kuarter 0.02500 pip contohnya: 1.00000, 1.02500, 1.05000, 1.07500 dan 1.10000.

    Setiap kali harga berhasil breakout pada level kuarter, maka harga akan kembali ke level kuarter sebelumnya. Oleh sebab itu, sebaiknya perhatian trader retail hanya fokus pada level WNR yang telah dijelaskan diatas.

    Dalam prakteknya, pergerakan harga kadangkala bisa menempuh jarak 4000 sampai 5000 pip, untuk 1 kali pergerakan trend. Jika hal tersebut terjadi, trader harus berhati-hati, karena pergerakan retracement bisa mencapai jarak 3000 – 4000 pip.

    Rentang 0.02500 pip (level kuarter)

    Pergerakan harga dalam kisaran rentang 250 (0.02500) pip pada level WNR memiliki fungsi utama sebagai filter, yang akan memberikan konfirmasi tentang arah pergerakan harga selanjutnya. Misalnya: Untuk bisa sukses meletakkan block pesanan pada level kuarter pada harga 1.12500.Maka pihak Marker Maker harus berhasil breakout pada level kuarter berikutnya yang ada di harga 1.15000.

    Teorinya, setelah terjadi breakout, harga akan kembali ke level kuarter sebelumnya untuk mengeksekusi block pesanan. Namun kadangkala retracement tidak mencapai block pesanan yang ada di level kuarter sebelumnya, sehingga trader seringkali tertinggal.

    Oleh karena itu, trader bisa menunggu beberapa pola yang bisa dijadikan sinyal, untuk melakukan teknik scalping. Setelah mendapatkan sinyal seperti yang ada di bawah ini, trader retail bisa mempersiapkan entry pada OTE fibonacci. Beriikut adalah sinyal yang bisa digunakan untuk melakukan teknik scalping dengan benar.

    • Terjadi penolakan sebelum mencapai block pesanan yang ada pada level kuarter, kemudian harga breakout pada H/L SMS yang berlawanan arah dari level kuarter.
    • Fail to return (FMC), harga tidak bisa melanjutkan trend sesaui breakout sebelumnya, namun harga berhasil breakout pada H/L SMS yang berlawanan arah.
    ENTRY SCALPING LEVEL 2500 YANG MENGGUNAKAN POLA FAIL TO RETURN PADA CHART H1

    Rentang 0.05000 pip (level medium)

    Pergerakan harga yang berhasil breakout pada level 500 (0.05000) pip WNR, memberikan informasi bahwa trend akan berlanjut menuju ke level 1000 (0.10000) pip WNR. Setelah breakout tersebut, harga akan kembali ke level 250 (0.02500) pip sebelumnya untuk mengambil order.

    Pergerakan harga yang berusaha mencapai level medium, biasanya menempuhnya dengan melewati setiap level kuarter satu persatu. Namun apabila agar berhasil melewati 2 level kuarter sekaligus, maka harga akan kembali ke level WNR yang menyebabkan breakout tersebut. 

    Strategi Scalping Forex
    PERGERAKAN HARGA YANG MELEBIHI 500 PIP,(0.05000) KEMUDIAN HARGA KEMBALI KE WNR ASAL

    Gambar di atas adalah contoh pergerakan harga yang melewati 2 level quarter sekaligus dan melebihi 500 (0.05000) pip. Pada kasus seperti ini, harga dipastikan akan kembali ke level whole number mayor, yaitu asal pergerakan harga tersebut.

    Satu hal lagi yang perlu diperhatikan, apabila harga gagal mencapai level 0.05000 WNR, harga akan kembali ke level medium sebelumnya. Entry bisa menggunakan teknik scalping pada TF kecil, setelah harga berhasil breakout pada H/L SMS yang berlawanan arah.

    Rentang 0.10000 pip (level transisi)

    Pergerakan trend pada dasarnya telah selesai, apabila harga berhasil membuat breakout pada level 10000 (0.10000) pip WNR. Secara alami pada saat harga telah mencapai level transisi, maka akan terjadi aktivitas sebagai berikut:

    • Profit taking dari market maker untuk mengambil keuntungan dengan melakukan likuidasi.
    • Big retracement dengan pergerakan harga mencapai 0.05000 – 0.10000 pip sebelumnya, setelah berhasil breakout pada level transisi
    • Level transisi berfungsi sebagai konfirmasi untuk melanjutkan trend meraih level transisi berikutnya atau kembali ke level transisi sebelumnya.

    WNM (whole number minor)

    SIKLUS WHOLE NUMBER MINOR

    Whole number minor adalah level pergerakan harga pada skala pendek dengan rentang 25 WNM (0.00250 pip). WNM digunakan pada TF H4 kebawah, yang berfungsi sebagai filter dan konfirmasi untuk melakukan teknik scalping.

    Contoh level harga  WNM adalah seperti berikut: 0.70000, 0.70250, 0.70500, 0.70750, dan 0.71000. Konfirmasi breakout terletak pada level 100 WNM (0.01000 pip), apabila harga berhasil breakout, maka harga akan kembali ke level 25 – 50 WNM sebelumnya.

    Entry untuk teknik scalping adalah pada saat harga kembali ke order block yang terdapat pada level WNM. Trader harus menunggu price action pada level whole number minor, berupa rejection, false breakout atau FMC.

    Jika terdapat pola price action, maka trader bisa memasuki pasar, jika tidak ada maka harus mengabaikannya., Namun perlu diingat WNM memiliki fungsi yang sama dengan SMS, dan akan banyak sekali terjadi aktivitas manipusi pada WNM.

    Entry level transisi menggunakan teknik scalping

    Strategi Scalping Forex
    CONTOH ENTRY DENGAN WNR

    Sebagai contoh, saat ini pergerakan harga adalah uptrend dan berada pada level transisi (1.10000) dari whole number mayor. Apabila harga berhasil breakout pada level kuarter di atasnya (1.12500), maka harga akan melanjutkan uptrend sebelumnya.

    Sebaliknya jika harga breakout level transisi, namun harga gagal melanjutkan uptrend dan kemudian breakout level quarter (1.07500) yang berada di bawah. Maka tidak bisa dipungkiri lagi arah tujuan harga selanjutnya adalah reversal, dengan target untuk mencapai level transisi yang lebih rendah (1.0000).

    Sebagai contoh lainnya, harga tidak berhasil mencapai level transisi, maka harga akan retrace sampai ke level medium WNR. Teknik scalping untuk trading pada level transisi adalah harus menunggu price action sebagai berikut:

    1. Apabila harga berhasil breakout pada level quarter sebelum atau sesudahnya, MM akan kembali ke level transisi lagi untuk mengambil order.
    2. Selanjutnya trader retail bisa mengikuti pola retracement sampai harga mencapai level transisi/
    3. Setelah harga berada pada level transisi, trader bisa entry sesuai dengan trend utama.
    4. Apabila harga gagal breakout pada level quarter yang berada diatas atau dibawah level transisi, maka hal ini menginformasikan bahwa trend telah selesai.
    5. Oleh karena itu, trader harus menunggu pembentukan market structure baru yang berlawanan arah dan kemudian mengikutinya.

    Range Market Structure (RMS)

    RANGE MARKET STRUCTURE

    RMS adalah rentang jarak antara High dan Low pada suatu market structure, yang selalu berubah berdasarkan pola trend. Misalnya, harga berhasil breakout pada level low, maka jarak RMS akan berubah dari lower high sampai ke lower low.

    Jadi setiap kali terjadi breakout pada level signifikan pada MMS atau SMS, maka otomatis akan membentuk RMS baru yang berfungsi sebagai area untuk retracement. Dalam kasus ini, trader bisa melakukan teknik scalping dengan mengikuti arah retracement secara aman.

    Retracement setelah breakout sangat aman bagi trader retail, karena retracemet tersebut adalah rencana trading dari market maker untuk mengambil order. Contoh pola gambar di bwah adalah RMS uptrend, sedangkan untuk pembentukan RMS downtrend silahkan di balik polanya saja.

    Strategi Scalping Forex
    SMS RETRACEMENT dalam RANGE MARKET STRUCTURE

    Teknik scalping Intraday

    strategi scalping forex intraday
    CANDLE DAILY UNTUK INTRADAY TRADING

    Selanjutnya RMS bisa di gunakan pula untuk scalping trading harian yang menggunakan range candle sehari sebelumnya. Untuk alasan tersebut, trader retail harus memahami pergerakan harga pada setiap sesi perdagangan dan timeframe.

    Pada pasar Asia, pergerakan harga melambat kemudian membentuk konsolidasi, namun pada pasar London menjadi cepat dan kadangkala terjadi manipulasi. Teknik scalping yang efektif pada sesi London adalah menunggu 2 candle breakout secara berututan pada chart H1, untuk mendapatkan konfirmasi arah tujuan.

    Pada saat memasuki pasar New York, pergerakan harga akan menjadi stabil dan tren akan mulai muncul. Pada titik ini, trader bisa fokus pada formasi Sub Market Structure 1 jam untuk menempatkan entri .

    Untuk indikator Whole Number Mayor silahkan download di sini,

    Feature image : Image by Freepik

Similar Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *