en_US English version

    Pengenalan dasar Indikator ichimoku kinko hyo 

    indikator Ichimoku Kinko Hyo

    Ingin trading forex dengan mudah dan santai?. Gunakan indikator ichimoku Kinko hyo yang merupakan tools utama bagi trader pro dan institusi keuangan untuk melakukan teknikal analisis. Meskipun telah berusia hampir 1 abad, akan tetapi indikator ichimoku masih relevan untuk trading forex sampai saat ini. 

    Sebelum kita melanjutkan pembahasan mengenai indikator Ichimoku. Penting untuk dicatat bahwa pergerakan harga dalam perdagangan forex bukanlah hasil dari indikator apa pun, termasuk indikator Ichimoku. Faktanya, penawaran dan permintaan pada level signifikan menyebabkan harga bergerak dalam trading forex.

    Selain sebagai alat bantu untuk mengambil keputusan entry, Ichimoku bisa membantu trader dalam proses memahami market structure. Oleh sebab itu, setelah setahun menggunakan ichimoku, rata-rata trader akan memahami forex dan siklus pergerakan harga.

    Apa itu ichimoku kinko hyo?

    Indikator Ichimoku berarti sekilas pandang, Kinko artinya adalah  keseimbangan sedangkan Hyo artinya adalah chart. Jadi arti secara keseluruhan adalah, hanya melihat sepintas trader telah mengetahui keseimbangan supply dan demand dalam chart. 

    Pada awal mulanya, ichimoku dikembangkan pada tahun 1938, oleh jurnalis ekonomi yang bernama Goichi Hosoda yang bekerja di surat kabar Tokyo Metropolitan. Agar indikator teknikal analisis ini bisa berfungsi secara sempurna, Goichi meminta bantuan 2000 mahasiswa untuk menguji ichimoku selama 7 tahun. 

    Setelah melewati beberapa kali proses penyempurnaan yang penting, akhirnya indikator ichimoku resmi di terbitkan pada tahun 1968. Dengan proses penyempurnaan yang panjang seperti itu, ichimoku termasuk indikator yang bisa memenuhi kebutuhan trader forex untuk melakukan analisa pasar.

    Mengapa harus menggunakan indikator ichimoku?

    Percaya atau tidak, ichimoku adalah satu-satunya indikator yang hanya dengan sekali pandang, bisa memberikan banyak sekali informasi penting mengenai forex. ichimoku dalam chart trading memberikan informasi sebagai berikut:

    • Trend pada masa lalu, sekarang dan yang akan terjadi di masa depan.
    • Memberikan informasi untuk lokasi support dan resisten kuat yang terjadi sebelumnya.
    • Lokasi stop loss yang tepat dan aman.
    • Prediksi support dan resisten di masa depan, dan tentunya trend yang kemungkinan akan terjadi pada masa datang.

    Berdasarkan pengalaman kami pada saat menggunakan ichimoku kinko hyo, indikator ini bisa membantu trader pemula agar bisa memahami forex. Dengan menggunakan ichimoku, trader pemula bisa melakukan analisa yang paling sederhana dan cepat untuk menentukan arah pergerakan harga.

    Elemen/komponen penting pada indikator ichimoku kinko hyo

    Ichimoku terdiri dari 4 elemen atau komponen yang digunakan secara bersamaan, hal ini sering membuat trader bingung saat pertama kali menggunakannya. Namun Anda tidak perlu kuatir, karena biasanya hanya perlu waktu beberapa saat saja untuk membiasakan diri.

    Formula perhitungan dari 4 elemen indikator ichimoku menggunakan periode waktu selama 26 hari kerja dalam 1 bulan. Perhitungan periode 26 hari kerja tersebut, kemudian di gunakan sebagai indikator utama, yang terkenal sebagai kijun sen.

    Selanjutnya, ichimoku menggunakan rata-rata pergerakan dalam 9 periode, sebagai indikator tenkan sen. Tenkan sen ini berfungsi agar ichimoku bisa mengikuti pergerakan harga yang cepat. Akan tetapi, masih ada 2 elemen lain dalam indikator ichimoku yang berfungsi sebagai filter trend, yaitu Kumo dan Chikou Span.

    Kumo adalah rentang awan yang terdiri dari 2 elemen yaitu Senkou span A dan B, awan ini akan menentukan valid atau tidaknya suatu breakout. Yang terakhir adalah chikou span, meskipun bergerak di belakang harga namun chikou span adalah inti dari ichimoku secara keseluruhan.

    Tenkan Sen

    indikator Ichimoku Kinko Hyo

    Formula perhitungan yang di gunakan untuk tenkan sen adalah sebagai berikut: highest high + lowest low/2 dalam periode 9 candle. Tenkan sen di sebut juga sebagai turning line atau garis konversi, karena mengikuti pergerakan candlestick secara cepat dalam periode 9 candle.

    Dalam perdagangan forex, umumnya trader menggunakan tenkan sen sebagai petunjuk untuk melihat sentimen pergerakan harga (candle) pada TF lebih kecil. Sebagai contoh: pada TF H4, trader bisa melihat aktivitas pergerakan harga yang terjadi pada H1, melalui reaksi harga terhadap tenkan.

    Kijun Sen

    indikator Ichimoku Kinko Hyo

    Seperti penjelasan sebelumnya, kijun sen menggunakan periode 26 candle dalam rentang 1 bulan. Kijun sen adalah  komponen utama dari ichimoku, yang berfungsi sebagai filter untuk mengikuti pergerakan harga dalam 26 hari/candle.

    Yang menarik dari kijun sen adalah, garis ini menampung informasi mengenai market structure yang terdapat dalam periode 26 candle. Kijun sen bisa berfungsi sebagai fibonacci untuk menentukan highest high, lowest low dan garis tengah 50% selama pergerakan 26 candle.

    Chikou Span

    Trader mengenal elemen ini sebagai garis tertinggal (lagging line), karena posisinya berada di belakang harga. Chikou Span menggunakan perhitungan sederhana di mana harga penutupan candle ke-26 saat ini diplot mundur sebanyak 26 ke belakang.

    Keistimewaan lain dari chikou span selain berperan sebagai filter, indikator ini juga berfungsi sebagai support dan resisten yang terjadi pada periode 26 lalu. Dengan begitu, trader bisa mengetahui perkiraan area support atau resisten yang akan menghalangi pergerakan harga di masa datang.

    Chikou span sebagai support resisten

    Kumo cloud

    Pergerakan ichimoku ketika mengikuti harga, menghasilkan rentang antara senkou span A dan senkou B. Kombinasi dari senkou span A dan B akhirnya membentuk sebuah awan, yang berfungsi sebagai support dan resisten di masa depan.

    Senkou Span A adalah garis utama dari awan kumo, yang terbentuk dari garis tengah antara tenkan sen dan kijun sen. Kemudian hasil dari penggabungan garis tengah tadi, di letakan pada 26 periode ke depan yang membentuk awan utama.

    Sementara itu, garis awan kedua dari kumo terbentuk dari rata-rata highest high dengan lowest low dalam 52 periode sebelumnya. Garis awan kedua tersebut kemudian di plotkan dalam 26 periode ke depan, garis awan ini terkenal juga sebagai Leading Span B.

    Kalkulasi Kumo sebagai support resisten utama dari ichimuko

    Cara membaca indikator ichimoku kinko hyo

    Komponen atau elemen ichimoku memang terkesan rumit, akan tetapi Anda tidak perlu menghafalkan namanya atau formulanya satu per satu. Yang penting Anda memahami fungsi dari komponen tersebut dalam chart, karena seiring dengan berjalannya waktu Anda pasti hafal dengan sendirinya.

    Pada awal mula Goichi Hosoda merancang ichimoku adalah untuk melihat secara sepintas keseimbangan supply dan demand yang terjadi dalam TF daily. Namun seiring dengan berjalannya waktu, indikator ini akhirnya di gunakan pula untuk trading di TF H4 kebawah.

    Untuk lebih mudah dalam membaca ichimoku beserta komponennya, trader bisa melihat lokasi chikou span dalam chart. Selanjutnya, kualitas tren berdasarkan indikator ichimoku terbagi dalam 4 yaitu: kuat, netral, pelemahan dan reversal.

    Tren kuat

    Jika chikou span berada di atas candle, kumo, tenkan dan kijun sen berarti uptrend menguat. Sebaliknya, jika chikou berada di bawah kumo, candle, tenkan dan kijun sen berarti downtrend sangat kuat.

    candle dan chikou span berada di atas kumo: strong trend

    Catatan : Trend yang kuat adalah candle, chikou span, tenkan dan kijun sen, harus berada di atas atau di bawah kumo secara bersamaan. Apabila salah satu dari candle atau chikou berada berada pada posisi berlawanan dengan arah tren dari kijun atau tenkan, ini di anggap sebagai pelemahan tren.

    Pelemahan tren

    indikator Ichimoku Kinko Hyo

    Jika chikou span berada di bawah  candle, tenkan dan kijun sen, tetapi masih di atas kumo maka kekuatan uptrend melemah. Sebaliknya jika chikou berada di atas kijun, tenkan dan candle, tapi masih di bawah kumo maka downtrend menjadi lemah.

    Penurunan kekuatan tren bukan berarti akan terjadi reversal, namun bisa juga sebagai aktivitas pullback untuk re entry mengikuti trend awal. Jika chikou berhasil menembus kijun sen, maka akan ada peluang untuk re-test awan kumo.

    Tren netral atau sideways

    indikator Ichimoku Kinko Hyo

    Ada 3 kondisi yang membuat trend pada ichimoku menjadi netral atau sideways dengan penjelasan sebagai berikut:

    • Ketika chikou span atau harga masih berada di dalam kumo, bisa dipastikan trend akan menjadi sideways untuk beberapa waktu.
    • Selain itu, jika chikou span berada di atas/bawah kumo, tetapi bergerak secara mendatar di sekitar candle, maka trend menjadi sideways.
    • Trend netral atau sideways bisa juga terjadi apabila harga atau chikou span bergerak mendatar di sekitar Kijun atau tekan sen.

    Tren reversal 

    chikou span tidak mampu breakout ke atas

    Jika chikou span tidak bisa breakout highest high atau lowest low dari lokasi chikou yang sebelumnya, maka tren berpeluang terjadi reversal. Kualitas pergerakan reversal tersebut menjadi semakin kuat, setelah chikou dan candle  berhasil keluar dari awan kumo.

    Selain itu peluang reversal bisa terjadi, apabila entry dari kumo tidak mampu menembus highest high atau lowest low sebelumnya. Untuk contoh seperti pada gambar di atas, yang mana entry dari kumo tidak mampu menembus harga tertinggi sebelumnya, yang akhirnya membuat harga berbalik arah.

    Trading menggunakan indikator Ichimoku 

    Ada beberapa strategi trading yang bisa kita terapkan dengan sempurna saat menggunakan ichimoku, namun trader harus memperhatikan hal sebagai berikut;

    • Psikologi yang baik dengan menjaga emosi untuk tetap bersabar.
    • Menunggu terbentuknya sinyal dan konfirmasi.
    • Pergerakan harga tidak di tentukan oleh indikator, yang hanya berfungsi sebagai alat bantu pengambilan keputusan.

    Baca juga: Psikologi trading market maker dalam forex

    Menggunakan analisa multi time frame 

    Trading dengan ichimoku sebaiknya berdasarkan analisa multi timeframe, agar trader  tidak terjebak oleh tren palsu yang dibuat oleh market maker. Agar bisa melakukan trading dengan arah yang benar, trader harus melakukan hal sebagai berikut:

    • Harus memilih salah satu TF sebagai acuan tren.
    • Tandai 4 komponen ichimoku yang ada di TF besar sebagai landasan kerja pada TF kecil.
    • Gunakan sinyal dan konfirmasi tren berdasarkan pada TF besar. 

    Jangan terburu nafsu untuk segera entry memasuki pasar, meskipun ichimoku di time frame kecil telah membentuk konfirmasi dari sebuah sinyal. Konfirmasi tren pada TF kecil belum valid, karena konfirmasi tersebut hanya sinyal awal pada TF utama yang menjadi acuan tren.

    Proses entry follow the trend

    Untuk entry ‘follow the trend’ pastikan trend masih kuat, posisi chikou dan harga berada di atas/bawah 4 elemen ichimoku. Entry di lakukan setiap kali harga kembali ke OTE Fibonacci, dengan ketentuan terjadi candle rejection di area OTE.

    Pada umumnya entry untuk ‘follow the trend’ di lakukan setelah chikou span dan harga berhasil keluar dari awan kumo. Jika salah satu dari pergerakan chikou atau candle masih berada di dalam kumo, maka tren cenderung akan menjadi sideways.

    Proses entry reversal (awal trend) untuk tingkat lanjut

    Untuk melakukan entry reversal untuk tingkat lanjut, lakukan tahapan sebagai berikut:

    1. Sinyal 1 : dari pergerakan chikou yang berhasil close di atas/bawah harga, kinjun dan tenkan. (Retest awan kumo untuk entry follow the trend).
    2. Sinyal 2 : Chikou span gagal menembus chikou line sebelumnya untuk melanjutkan tren.
    3. Konfirmasi 1 :  chikou span berhasil close di atas harga, tenkan dan kijun.
    4. Konfirmasi 2 :  harga berhasil breakout H/L sebelumnya.
    indikator Ichimoku Kinko Hyo

    Entry untuk reversal 

    1. Entry 1 saat harga kembali ke OTE Fibonacci.
    2. Entry 2 harga berhasil breakout H/L sebelumnya dan tembus awan, lalu kembali ke OTE.
    3. Entry 3 chikou berhasil breakout awan dan kembali ke area OTE.

Similar Posts

3 Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *